KASIH MENGUBAH SEGALA SESUATU.

>> Wednesday, February 06, 2013


Kasih Mengubah Segala Sesuatu


Kasih Mengubah Segala Sesuatu – Di dunia ini, banyak orang berlomba-lomba untuk mencapai sebuah kesuksesan. Segala macam cara mulai mereka gunakan dan menghalalkan banyak dosa. Di sinilah orang-orang mulai meninggalkan kasih. Setiap manusia akan cenderung memiliki kepribadian yang egois dan mementingan diri sendiri.

Saat kegagalan menimpa, maka hanya ada keputus-asaan tanpa ada seorang pun yang peduli. Keserakahan, kekayaan, kehormatan dan keegoisan akan menjadi bumerang bagi orang yang telah menaburnya. Tanpa kasih, kita akan hidup seorang diri. Jiwa kita pun menjadi hampa.

Di dalam kasih tidak ada kegagalan. Di dalam kasih tidak ada kesendirian. Kasih itu dapat mengubah segala sesuatu. Kasih dapat mengubah kutuk menjadi berkat. Kasih dapat mengubah duka menjadi suka. Kasih dapat mengubah air mata menjadi hidup penuh tawa.

Saat kita mengasihi orang lain, maka secara tidak langsung kita telah mengubah kehidupan orang lian menjadi lebih baik. Dan pada saat itu juga, Tuhan juga telah mengulurkan tangannya untuk mengubah kehidupan kita dan memberkati kita. Jangan pernah berhenti untuk mengasihi orang lain bila kita tetap ingin mendapatkan kasih yang sempurna dari Tuhan.

Kasih merupakan senjata yang paling ampuh untuk menguasai keadaan. Tidak ada seorang pun yang mampu melukai perasaan kita. Saat luka-luka itu datang menyerang kita, maka luka-luka itu akan berubah menjadi berkat dan bahkan berbalik untuk memberkati orang yang melukai kita. Maka dari itu mulailah berlomba untuk mengasihi dan bersiaplah untuk endapatkan berkat yang luar biasa dari Tuhan.
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.

1 Korintus 13:7-8

Read more...

TUHAN APA KAU BENAR-BENAR MENYERTAIKU?

Pada suatu hari saya berbincang dengan seorang teman. Dia bercerita tentang banyak hal, tak sedikit pula yang dia menceritakan tentang masa-masa kesukaran yang kini tengah menghimpit kehidupannya. Mulai dari segi ekonomi keluarga hingga masalah pekerjaan.Tuhan, Apa Kau Benar-Benar Menyertaiku?



Setiap kali dia mengeluh, saya hanya berkata “Bersykurlah.” Dia pun melontarkan pertanyaan, “Apakah benar Tuhan itu menyertai kehidupan saya? Mana bukti penyertaan-Nya? Kenyataannya hidupku selalu susah.”

Saya pun terdiam sejenak, dan tampaknya Roh Tuhan berbicara. “Selama engkau masih bernafas sampai detik ini, itulah bukti penyertaan-Ku padamu.”

Terkadang kita selalu menuntut banyak hal namun lupa untuk bersyukur. Saat kita bersyukur pun pasti karena ada sesuatu hal yang besar. Kita lupa bahwa yang memberi nafas hidup ini adalah Yesus. Sia-sialah apa yang kita minta dan apa yang kita miliki pada saat ini bila kita tidak memiliki nafas.

Kehidupan adalah anugerah terindah yang Tuhan berikan kepada kita. Kehidupan adalah satu-satu harta jasmani yang tak bisa terbeli oleh apapun juga. Ketika kita masih bisa membuka mata pada pagi hari, maka pergunakanlah tubuhmu untuk menyembah Tuhan sebelum kita memulai aktivitas kita sebagai manusia di dunia ini.

Roh Allah telah membuat aku, dan nafas Yang Mahakuasa membuat aku hidup. Ayub 33:4

Read more...

BAHAGIA YANG SESUNGGUHNYA

Hari ini aku sangat bahagia! Apa  definisi bahagia yang sesungguhnya? Dengan harta yang berlimpah? Atau harus berpergian ke tempat-tempat yang jauh dan menghabiskan banyak uang? Mungkin juga haruskan puas berbelanja semua barang yang kita ingini?

Bahagia yang sesungguhnya bukanlah bahagia yang diciptakan oleh kebendaan. Bahagia itu diukur dari hati nurani, di mana kita bisa tertawa lepas dengan situasi dan kondisi kita yang apa sahaja.

Sepulang dari gereja saya dan teman-teman berkumpul bersama. Di tempat itu kami memasak makanan yang sederhana. Ada sesuatu yang berbeda ketika memasak. Ada canda tawa yang membumbui perkumpulan kami.

Rasa bahagia yang didapat dari seorang teman/sahabat tidak dapat ditukar dengan makanan enak di restoran ternama. Apa gunanya bila kita makan di tempat mahal atau pun pergi jalan-jalan di tempat-tempat mewah bila hanya seorang diri?

Bahagia yang sesungguhnya ada di dekat kita. Bahagia yang sesungguhnya adalah saat di mana kita berkumpul dan saling berbagi dengan keluarga atau sahabat-sahabat kita. Hal yang paling menyenangkan adalah ketika kita melihat senyum mengembang pada bibir mereka dan telinga kita mendengar tawa mereka.

Seorang sahabat menaruh kasih setiap waktu, dan menjadi seorang saudara dalam kesukaran. Amsal 17:17

Read more...

  © Blogger templates Shiny by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP